Tonggolobibi, Kecamatan Sojol — Desa Tonggolobibi kembali menunjukkan keberhasilannya dalam memanfaatkan Dana Desa secara efektif untuk pembangunan infrastruktur yang berdampak langsung pada masyarakat. Pada tahun 2024 ini, pemerintah desa di bawah kepemimpinan Kepala Desa M. Saleh, S.E., telah merampungkan dua proyek besar, yaitu pembangunan saluran irigasi dan gedung Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD).

Pembangunan Saluran Irigasi untuk Mendukung Produktivitas Pertanian

Pembangunan saluran irigasi menjadi salah satu prioritas utama Desa Tonggolobibi mengingat sebagian besar masyarakatnya bergantung pada sektor pertanian. Dengan adanya saluran irigasi yang baru ini, lahan pertanian warga kini memiliki akses pengairan yang lebih baik dan merata. Hal ini diharapkan dapat meningkatkan hasil panen, terutama tanaman padi yang menjadi komoditas utama.

Menurut Kepala Desa M. Saleh, S.E., pembangunan saluran irigasi ini tidak hanya untuk mendukung pertanian saat ini, tetapi juga sebagai langkah antisipatif terhadap tantangan perubahan iklim yang dapat mempengaruhi ketersediaan air. "Kami melihat bahwa ketersediaan air sangat krusial bagi masyarakat yang mayoritas berprofesi sebagai petani. Dengan saluran irigasi ini, kami berharap tidak ada lagi lahan yang kekurangan air, sehingga produktivitas dan pendapatan petani meningkat," ujar beliau.

Proyek ini melibatkan banyak tenaga kerja lokal, memberikan kesempatan bagi warga untuk turut berkontribusi dan memperoleh manfaat ekonomi langsung. Pemerintah desa juga melibatkan kelompok tani untuk memberikan masukan terkait lokasi dan desain saluran irigasi agar benar-benar sesuai dengan kebutuhan mereka.

Gedung PAUD sebagai Investasi Masa Depan

Selain pembangunan infrastruktur pertanian, Desa Tonggolobibi juga menaruh perhatian besar pada sektor pendidikan. Gedung Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) yang baru dibangun menjadi wujud nyata dari komitmen desa untuk mencetak generasi penerus yang berkualitas.

Gedung PAUD ini dilengkapi dengan fasilitas pendukung yang modern dan ramah anak, seperti ruang kelas yang nyaman, area bermain, serta peralatan belajar yang memadai. Kepala Desa menyampaikan bahwa pendidikan usia dini merupakan fondasi penting untuk membentuk karakter dan kemampuan anak-anak.

"Anak-anak adalah aset masa depan desa. Kami ingin memastikan mereka mendapatkan pendidikan terbaik sejak usia dini. Gedung PAUD ini adalah langkah awal kami untuk mewujudkan harapan tersebut," tutur M. Saleh, S.E.

Semangat Gotong Royong Masyarakat

Keberhasilan pembangunan ini tidak lepas dari peran serta masyarakat yang aktif terlibat dalam berbagai tahapan, mulai dari musyawarah perencanaan hingga pengerjaan. Semangat gotong royong yang menjadi ciri khas Desa Tonggolobibi terbukti tetap terjaga dengan baik.

Tokoh masyarakat, M. Hidayat, mengungkapkan rasa bangganya atas keberhasilan proyek ini. "Kami bersyukur memiliki pemimpin desa yang peduli dan masyarakat yang kompak. Dengan selesainya proyek-proyek ini, saya yakin Tonggolobibi akan semakin maju," ungkapnya.

Komitmen Berkelanjutan untuk Kemajuan Desa

Ke depan, pemerintah desa berkomitmen untuk terus mengoptimalkan penggunaan Dana Desa untuk program-program lain yang bermanfaat. Kepala Desa juga mengajak seluruh warga untuk menjaga fasilitas yang telah dibangun agar bisa digunakan dalam jangka panjang.

"Kami berharap seluruh masyarakat dapat merasa memiliki dan menjaga hasil pembangunan ini. Keberhasilan desa bukan hanya tanggung jawab pemerintah, tetapi juga tanggung jawab kita semua," pungkas M. Saleh, S.E.

Dengan selesainya pembangunan saluran irigasi dan gedung PAUD ini, Desa Tonggolobibi menunjukkan bahwa dengan pengelolaan yang tepat, Dana Desa dapat menjadi instrumen penting untuk mendukung pembangunan yang berkelanjutan dan meningkatkan kualitas hidup masyarakat. (FS)